Friday, 6 January 2017

STATISTIK Analisis Perubahan Dengan Menggunakan Angka Indeks





STATISTIK
 
Analisis Perubahan Dengan Menggunakan Angka Indeks




KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat dan karunia-Nya sehingga makalah ini dapat tersusun hingga selesai. Tidak lupa kami juga mengucapkan terima kasih atas bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbungan baik materi maupun pemikirannya. Harapan kami semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan penglaman bagi para pembaca, untuk kedepannya dapat memperbaiki bentuk maupun menambah isi makalah agara menjadi lebih baik lagi. Karena keterbatasan dan pengetahuan maupun pengalaman kami, kami yakin masih banyak kekurangan dalam makalah ini. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.
tentunya penulis mendapatkan bimbingan, arahan, koreksi, dan saran yang di berikan. Yang tehormat:

Kami mengharapkan kritik dan saranya, agar kami menjadikanya sebagai pembelajaran atas kekurangan makalah yang singkat ini.
    Demikian makalah ini, semoga bermanfaat bagi kita semua. Amiin



DAFTAR ISI

KATAPENGANTAR.................................................................................................i
DAFTAR ISI.............................................................................................................ii PENDAHULUAN............................................................................................. ........1
I.      Penjelasan singkat tentang Angka Indeks secara umum Serta Aplikasinya dalam menghitung perubahan Belanja.........................................................1
A.   Pengertian Indeks Dan Aplikasinya.........................................................1
II.     Tinjauan Pustaka.........................................................................................3
A.   Angka Indeks Dan Jenisnya....................................................................3
III.   Metodologi Penelitian.............................................. ..................... ...............7
A.   Jenis Data............... ........................................ ..................... .................7
B.   Waktu Penelitian........................... ................... ..................... ................8
C.   Prosedur Analisis........................... ................... ..................... ...............8
IV.  Hasil Dan Pembahasan................................................................................9
A.   Hasil dan Pembahasan...........................................................................9
V.   Kesimpulan..................................................................................................14

DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................15
PENDAHULUAN

I.             Penjelasan singkat tentang Angka Indeks secara umum Serta Aplikasinya dalam menghitung perubahan Belanja

A.   Pengertian Indeks Dan Aplikasinya   
Angka indeks merupakan suatu ukuran statistik yang menunjukkan perubahan suatu variabel atau sekumpulan variabel yang berhubungan satu sama lain, baik pada waktu atau tempat yang sama atau berlainan. Angka indeks adalah angka relatif yang dinyatakan dalam persentase.Biasanya untuk kesederhanaan, bentuk persentase bisa dihilangkan.Dalam bidang ekonomi, pada dasarnya terdapat tiga macam angka indeks.
Angka indeks merupakan sebuah alat angka matematik yang digunakan untuk menyatakan tingkat harga, volume perniagaan dan sebagainya dalam periode tertentu, dibandingkan dengan tingkat harga, volume perniagaan suatu periode dasar, yang nilainya dinyatakan dengan 100.Sedangkan menurut Samsubar Saleh, angka indeks merupakan suatu analisis data statistik yang terutama ditujukan untuk mengukur berapa besarnya fluktuasi perkembangan harga dari berbagai macam komoditas selama satu periode waktu tertentu.Dalam suatu analisis perekonomian, angka indeks mempunyai peranan yang sangat besar, karena dapat digunakan untuk mengetahui besarnya laju inflasi mapun deflasi yang terjadi di negara tertentu.
Angka indeks dapat sebagai indikator yang penting untuk menentukan kebijakan apa yang harus diambil oleh pemerintah guna mengatasi permasalahan dalam perekonomian. Misalnya, dengan mengetahui perkembangan produksi suatu produk tahun sekarang dibandingkan produksi tahun yang lalu atau perkembangan penduduk tahun sekarang dibandingkan tahun yang lalu, maka pemerintah akan dapat mengambil kebijakan untuk mengembangkan produksi produk tersebut dan mengatasi pertumbuhan penduduk yang terlau cepat.
Angka indeks adalah nilai relatip dengan angka dasar 100 persen atau perkalian 100 persen.Angka indeks dipakai sebagai indikator perubahan satu atau bermacam-macam hal tertentu.Angka indeks penting untuk kegiatan bisnis dan ekonomi.Dari angka indeks dapat diketahui maju mundurnya atau naik turunnya suatu usaha atau kegiatan.Jadi tujuan pembuatan angka indeks sebetulnya adalah untuk mengukur secara kuantitatif terjadinya perubahan dalam dua waktu yang berlainan misalnya indeks harga untuk mengukur perubahan harga (berapa kenaikannya atau penurunannya), indeks produksi untuk mengetahui perubahan yang terjadi dalam kegiatan produksi, indeks biaya hidup untuk mengukur tingkat inflasi, dll.
Indeks harga sangat diperlukan dalam kegiatan ekonomi suatu negara, sebab kenaikan atau penurunan harga merupakan informasi penting untuk mengetahui perkembangan ekonomi. Harga yang berlaku di pasar merupakan indeks harga konsumen, yang sangat penting untuk menentukan kebijakan perekonomian di masa yang akan datang.












II.           Tinjauan Pustaka
A.   Angka Indeks Dan Jenisnya
a.    Angka Indeks Harga (Price Relative)
Indeks harga adalah angka yang menunjukkan perubahanmengenai harga-harga barang, baik harga untuk satu macam barang maupun berbagai macam barang, dalam waktu dan tempat yang sama atau berlainan.
Keterangan:
IA = indeks harga yang tidak ditimbang
Pn = harga yang dihitung angka indeksnya
Po = harga pada tahun dasar

b.    Angka Indeks Jumlah (Quantity Relative)
Indeks jumlah adalah angka yang menunjukkan perubahanmengenai jumlah barang sejenis atau sekumpulan barang yang dihasilkan, digunakan, diekspor, dijual, dan sebagainya untuk waktu dan tempat yang sama ataupun berlainan.
Keterangan:
IA = indeks kuantitas yang tidak ditimbang
Qn = kuantitas yang akan dihitung angka indeksnya
Qo = kuantitas pada tahun dasar



c.    Angka Indeks Nilai (Value Relative)
Indeks nilai adalah angka yang dapat dipergunakan untukmengetahui nilai mengenai barang yang sejenis atau sekumpulan barang dalam jangka waktu yang diketahui.
Keterangan:
IA = indeks harga yang ditimbang
Pn = nilai yang dihitung angka indeksnya
Po = harga pada tahun dasar
W = faktor penimbang

d.    Angka Indeks Tertimbang
Penghitungan angka indeks tertimbang dapat kamu lakukan dengan beberapa metode. Simaklah penjelasannya masing-masing pada pembahasan berikut ini.
1) Metode agregatif sederhana
Angka indeks tertimbang dengan metode agregatif sederhana dapat dihitung dengan rumus seperti di bawah ini.
Keterangan:
IA = indeks harga yang ditimbang
Pn = nilai yang dihitung angka indeksnya
Po = harga pada tahun dasar
W = faktor penimbang



2) Metode Laspeyres
Angka indeks Laspeyres adalah angka indeks yang ditimbang dengan faktor penimbangnya kuantitas tahun dasar (Qo).
Keterangan:
IL = angka indeks Laspeyres
Pn = harga tahun yang dihitung angka indeksnya
Po = harga pada tahun dasar
Qo = kuantitas pada tahun dasar

3) Metode Paasche
Angka indeks Paasche adalah angka indeks yang tertimbang dengan faktor penimbang kuantitas tahun n (tahun yang dihitung angka indeksnya) atau Qn.
IP = angka indeks Paasche
Pn = harga tahun yang dihitung angka indeksnya
Po = harga pada tahun dasar
Qn = kuantitas tahun yang dihitung angka indeksnya







4) Metode Drobisch and Bowley
Angka indeks tertimbang dengan Metode Drobisch and Bowley dapat dirumuskan sebagai berikut.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhu64sMTGu1MWA-3OdrHjX4eU1mkL34FeWzerrpJV1UY5OkDfWVBsP2PcbgOA5Ez6A8dETPuCofYxQrlUMyjAy_0Y0qNUmEuT7vv4nE749d4ia5vLsIb4KzoeMikI9MzrjNl171_Abd0y8/s1600/id.png
Keterangan:
D = angka indeks Drobisch
IL = angka indeks Laspeyres
IP = angka indeks Paasche

5) Metode Irving Fisher
Penghitungan angka indeks dengan Metode Irving Fisher merupakan angka indeks yang ideal. Irving Fisher menghitung indeks kompromi dengan cara mencari rata-rata ukur dari indeks Laspeyres dan indeks Paasche.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgmN7uuFGPa_LQ-QcG23aQOPCjAG7l0yNjmQUs5A6eiG4_3gbE1JaNdcqki2N4fdm1b8nJ6vyr4qUSeGPTWRNJFq-pb3sNT0eA29NcGZv-9D-dExjtjhBcSExqIHGsyQEstdbHAhchvSgo/s1600/if.png

6) Metode Marshal Edgewarth
Menurut metode ini, angka indeks ditimbang dihitung dengan cara menggabungkan kuantitas tahun dasar dan kuantitas tahun n, kemudian mengalikannya dengan harga pada tahun dasar atau harga pada tahun n.

Angka indeks Marshal Edgewarth dapat dirumuskan sebagai berikut.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhGv8GPk1zvKJCeVyD0fRbVGfQaVRki6fztOS95iA3-lpaoT72GwyWhP8mkQGvgJP2JmnEraV6i34CUcOd2Rzj5kuUND6sOka9qpSRWF6GS0YnCP-vIbTDn_ubpaRoMHZr1Vkgn53Jb4fs/s1600/im.png



III.          Metodologi Penelitian
A.   Jenis Data

Oktober
Tanggal
27
28
29
30
31
Rp
5
7
30
7
5

November
Tanggal
1
2
3
4
5
6
7
Rp
15
5
10
10
5
5
7

November
Tanggal
8
9
10
11
12
13
14
Rp
15
20
5
8
7
10
5

November
Tanggal
15
16
17
18
19
20
21
Rp
20
5
5
7
6
23
5

November
Tanggal
22
23
24
25
26
27
28
Rp
6
2
5
10
10
5
5


November
Tanggal
29
30
Rp
7
5

Desember
Tanggal
1
2
3
4
5
6
7
Rp
7
3
15
15
50
8
10

Desember
Tanggal
8
9
10
11
12
13
14
Rp
10
6
9
5
10
5
10

Desember
Tanggal
15
16
17
18
19
20
21
22
Rp
9
10
6
17
12
23
5
50


Penyusunan indeks harga selama periode tertentu membutuhkan data, baik jumlah produksi maupun harga barang dari tahun-tahun yang bersangkutan.
Pada makalah ini, yang akan digunakan adalah Data Primer.

B.   Waktu Penelitian
Waktu Penelitian:
Dari Hari/ Bulan/Tahun: 27 Oktober 2016
Sampai Hari/ Bulan/Tahun: 23 Desember 2016

C.   Prosedur Analisis
Ø  Analisis Data Deskriftif pengeluaran Mingguan, prosedurnya Dengan menghitung penggeluaran menggunakan Mean dengan mencari Rata-rata Mingguan 1 sampai Minggu 8, kemudian dibagi 7 untuk menentukan Maksimun dan Minimun.
Ø  Begitupu dengan grafis data sebaranya, Dimna sumbu horizontalnya adalah jumlah Minggu dan vertikalnya adalah pengeluaran Mingguan.
Ø  Untuk menghitung Angka indeks pengeluaran belanja mingguan digunakan Rumus:
 

IV.         Hasil Dan Pembahasan
A.   Hasil dan Pembahasan
a.    Mean
1.    Hasil dari Minggu ke 1



2.    Hasil dari Minggu ke 2


3.    Hasil dari Minggu ke 3

4.    Hasil dari Minggu ke 4


5.    Hasil dari Minggu ke 5

6.    Hasil dari Minggu ke 6




7.    Hasil dari Minggu ke 7

8.    Hasil dari Minggu ke 8


b.    Maksimun
Ø  Data Maksimunya adalah, Dari Bulan Oktober sampai Desember dari Minggu 1-7 Adalah 108 = 15,47
c.    Minimun
Ø  Data Minimumunya adalah, Dari Bulan Oktober sampai Desember dari Minggu 1-7 Adalah 47 = 6,71

B.    Tampilan Grafis














C.   Perubahan Pengeluaran Mingguan Menggunakan indeks Harga dengan Rumus indeks Harga

a.    Minggu 1

b.    Minggu 2

c.    Minggu 3







d.    Minggu 4


e.    Minggu 5


f.     Minggu 6








g.    Minggu 7




V.          Kesimpulan

Dari Penyusunan makalah indeks harga selama periode tertentu membutuhkan data, baik jumlah produksi maupun harga barang dari tahun-tahun yang bersangkutan. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam rangkapenyusunan atau perhitungan angka indeks, yang nantinya dapat digunakan sebagai data yang akurat dan dapat dipertanggung jawabkan.
.Adapun hal-hal yang di gunakan untuk menyusun dalam makalah ini adalah angka indeks atau indeks harga di antaranya sebagai berikut.
a.    Perumusan Tujuan Penyusunan Angka Indeks
b.    Sumber dan Syarat Perbandingan Data
c.    Pemilihan Periode Dasar
d.    Pemilihan Timbangan (Weight)
Prosedur Analisis yang Digunakan antara lain:
1.    Analisis Data Deskriftif pengeluaran Mingguan, prosedurnya Dengan menghitung penggeluaran menggunakan Mean dengan mencari Rata-rata Mingguan 1 sampai Minggu 8, kemudian dibagi 7 untuk menentukan Maksimun dan Minimun.
2.    Begitupu dengan grafis data sebaranya, Dimna sumbu horizontalnya adalah jumlah Minggu dan vertikalnya adalah pengeluaran Mingguan.
3.    Untuk menghitung Angka indeks pengeluaran belanja mingguan digunakan Rumus:
 





Daftar Pustaka

Hasan M. Iqbal. 1999. Pokok-pokok Materi Statistik (Statistik Deskriptif).Jakarta: -Bumi Aksara.
Anto Dayan. 1986. Pengantar Metode Statistik. Jakarta :LP3ES
Djarwanto, PS. 1998. Statistik untuk Ekonomi dan Sosial.Yogyakarta: BPFE
Supranto, J. 2008. Statistik Teori dan Aplikasi. Jakarta: Erlangga
Spiegel. Murray R. Theory and Problem








No comments:

Post a Comment